Selasa, 08 Desember 2009

TOPENG DUNIA MALAM

Ku hentakkan jari-jari tanpa henti
Ku rasakan ketukannya hingga menggoyangkan kaki
Satu, dua, tiga, la.. la.. la.. la..
Hingga tanpa sadar tubuhku telah berdansa

Ku berlari sejenak dari kenyataan
Tenggelam dalam alunan melodi penuh energi
Berdendang ceria dengan langkah kaki cekatan
Melepaskan semua beban dan gundah yang menjadi-jadi

Hahahaha... aku mendengar gelak tawa dari seberang
Nada tawa bahagia dari orang-orang penikmat hiburan
Tapi ada juga yang memalukan karena menjadi berang
Terlalu banyak minum dan mengira hidupnya pupus tanpa harapan!

Aku lanjut berdansa, penuh semangat
Merah, hijau, biru, ungu semburat warna yang menghiasi lantai dansa
Sinarnya terang seperti matahari yang hangat
Sampai tak sadar inikah malam atau pagi yang penuh asa

Aku melangkah ke depan, kiri, kanan dan ke belakang
Tak bosan mengikuti dentuman irama
Aku terbang dalam nada tanpa kekang
Sampai membuat semua orang iri dan ingin bisa

Tiba-tiba kakiku melambatkan langkah
Tanganku tak lagi melambai di atas kepala
Aku melihat sebuah pertanda atau berkah
Lalu kudengar orang di sekitarku mengucapkan bla..bla..bla..

Oh, apa itu? Di mana aku?
Mengapa pengeras suara tak lagi bersenandung?
Mengapa banyak bintang gemerlapan bersinar tanpa ragu?
Sudah berakhirkah hari bahagiaku?

Ku gerakkan tangan dan kaki mendekati teman-teman
Aku bicara lantang tapi mereka tidak mendengarkan
Ingin ku berbagi cerita, keluh kesah dan pertanyaan
Namun meski di antara keramaian aku tetap merasa sendirian

Aku berseru kencang namun yang terasa hanyalah sepi
Ku berseru lagi dengan minuman keras di tangan sampai lupa diri
Tetap saja tidak ada yang peduli!
Sepi, sunyi!

Esok pasti ku tahu mengapa tidak ada yang mau mendengarkan
Karena kemarin aku mengira hidupku benar-benar tanpa harapan!

Jakarta, 5 Desember 2009
AYU SAPTARIKA

Musical Time: Let's Learning!

Music has been part of my life since I was young, Everyday I wake up with music and also go to bed with music, Just like an a...